Test Block Top

The Blog...
Articles, Tips & Trick and Other Interesting Information...
Tampilkan postingan dengan label Keyword. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Keyword. Tampilkan semua postingan
14 Februari 2010

SEO - Dimana Keyword Seharusnya Ditempatkan?

Mungkin anda pernah bertanya-tanya, bagaimana website/blog dapat muncul pada hasil pencarian (SERP / Search Engine Result Pages) ketika diketikkan kata kunci pada text field search engine. Banyak cara yang dapat dilakukan jika ingin situs anda muncul pada top 10 search engine, salah satunya dengan optimalkan keyword (kata kunci). Dimana keyword harusnya diletakkan, berikut beberapa poin penting yang harus diperhatikan dalam menempatkan keyword:
  1. Tuliskan keyword pada setiap judul halaman web (Tittle tag).



    <title>Tulis title anda di sini</title>
  2. Letakkan keyword pada heading(H1 atau H2). Biasanya diletakkan pada paragraf pertama setiap halaman website.



    <h1>....keyword anda....</h1>
    <h2>....Keyword anda....</h2>
  3. Letakkan keyword pada teks link.



    <a href="halaman-anda.html">keyword anda</a>
  4. Letakkan keyword pada body teks. Maksudnya adalah keyword diletakkan pada isi atau point utama dari suatu halaman website. Perlu diingat dalam meletakkan keyword pada body teks jangan terlalu sering diulang, kemungkinan bisa dianggap spam oleh search engine. Usahakan body teks anda minimal berisi 200 kata yang relevan.
  5. Tulis keyword pada 20-30 kata pertama pada halaman website anda.
  6. Letakkan keyword pada paragraf terakhir dari isi halaman website anda.
  7. Jika website anda terpasang kotak Drop-down, tulislah keyword anda di situ.
  8. Letakkan keyword pada nama domain website anda. Contoh jika website anda fokus pada rental mobil, nama domain isikan dengan keyword; contoh: http://www.rental-mobil.com. Gunakan tanda penghubung (-) jika domain tersusun dari dua kata atau lebih, sehingga search engine dapat mengenali phrase keyword.
  9. Letakkan keyword pada penamaan folder direktori website (contoh: http://domain-anda/keyword) ataupun untuk pemberian nama file. Contoh untuk penamaan file image (gambar) → "tulis-keyword-anda.jpeg"
  10. Tempatkan keyword anda pada teks Image ALT.



    <img src="keyword-image.jpg" alt="keyword anda" />
  11. Letakkan keyword pada teks atribut Tittle (ALT Teks) dari suatu link.



    <a href="index3.html" title="Tulis keyword anda di sini">tautan link</a>
Tidak kalah penting untuk memperoleh posisi top 10 search engine selain faktor keyword perlu anda pertimbangkan juga page rank. Page rank di sini tergantung dari banyaknya link dari website lain yang mengarah ke website anda. Jadi mulailah tukar link dengan website lain yang mempunyai konten relevan.

Semoga bermanfaat:D

SEO - Optimalisasi Kata Kunci (KeyWord)

Pada artikel sebelumnya saya sedikit mengulas tentang "Dimana saja keyword harusnya ditempatkan", kali ini giliran bagaimana mengoptimalkan kata kunci (keyword) pada halaman website/blog.

Definisi keyword (kata kunci) dalam search engine adalah beberapa kata spesifik (umumnya 2 sampai dengan 5 kata) yang diketikkan pada kotak pencarian search engine guna memperoleh informasi tertentu yang dicari. Langsung ke pokok permasalahannya, apa saja yang perlu diperhatikan untuk mengoptimalkan keyword:
  1. Jangan sekali-kali dalam menuliskan kata kunci utama (keyword) menggunakan kata kunci yang terlalu umum.

    Misalnya jika website/blog membahas alat-alat musik, anda memutuskan "Alat Musik" sebagai primary keyword, maka anda harus bersaing dengan jutaan bahkan mungkin puluhan juta website lainnya karena keyword "Alat Musik" telalu umum. Akan lebih sulit jalan anda untuk mencapai posisi 10 besar pada halaman pertama search engine.
  2. Gunakan kata kunci utama (primary keyword phrase) pada halaman utama website (home).

    Kata kunci utama ini nantinya akan terus dipakai pada halaman-halaman lain website anda. Usahakan membuat keyword yang cukup unik/spesifik, misalnya website/blog membahas alat musik dan kebetulan fokus pada musik klasik, primary keyword yang anda pakai bisa bertuliskan "alat musik klasik".
  3. Secondary keyword (kata kunci kedua)

    Gunakanlah kata kunci dari primary keyword tetapi lebih spesifik lagi. Misalnya website/blog membahas mengenai gitar klasik dengan primary keywordnya "alat musik klasik", maka secondary keywordnya dapat anda tuliskan dengan "alat musik klasik gitar".
  4. Jangan mencampur adukkan keyword dalam satu halaman website, misalnya website mengulas tentang gitar klasik, tetapi dengan keyword di dalamnya antara lain "alat musik klasik gitar, alat musik klasik piano, alat musik klasik biola". Ini sama sekali tidak relevan untuk search engine manapun.
Semoga bermanfaat...
:D
Loncat ke Atas ↑